Pengaruh Strategi Blended Learning (Syncronous Vs Asyncronous) terhadap Hasil Belajar Mahasiswa pada Matakuliah Pengembangan Kurikulum Biologi SMA di Prodi Dosenan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Maluku

Authors

  • Ivatul Laily Kurniawaty Universitas Muhammadiyah Maluku Author
  • Pramita Wally Universitas Muhammadiyah Maluku Author

DOI:

https://doi.org/10.51135/sac4qk34

Keywords:

blended learning, hasil belajar, self-efficacy, syncronous vs asyncronous

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh strategi Blended Learning yang mengintegrasikan pendekatan synchronous dan asynchronous terhadap hasil belajar dan self-efficacy mahasiswa pada mata kuliah Pengembangan Kurikulum Biologi. Desain penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen, dengan melibatkan dua kelas mahasiswa semester lima program studi Pendidikan Biologi: satu kelas eksperimen yang diberikan perlakuan Blended Learning dan satu kelas kontrol yang diajar dengan metode tatap muka konvensional. Data dikumpulkan melalui ujian tengah semester, ujian akhir semester, tugas, dan kuesioner self-efficacy. Analisis data dilakukan menggunakan analisis varians multivariat (MANOVA).

 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa pada kelompok Blended Learning memiliki hasil belajar dan tingkat self-efficacy yang secara signifikan lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok yang belajar melalui metode tradisional. Pendekatan synchronous memberikan umpan balik secara langsung dan mendorong interaksi aktif, sedangkan pendekatan asynchronous memungkinkan pembelajaran yang fleksibel dan mandiri. Temuan ini mengindikasikan bahwa penggabungan kedua pendekatan dalam lingkungan Blended Learning memberikan pengaruh positif terhadap pencapaian akademik dan kepercayaan diri mahasiswa dalam mengelola proses belajarnya secara mandiri.

Downloads

Published

2025-04-30

Similar Articles

1-10 of 11

You may also start an advanced similarity search for this article.