Potensi Pemanfaatan Kelapa BidoSebagai Mata Pencaharian Alternatif Nelayan Di Pulau Morotai
DOI:
https://doi.org/10.51135/bakti.4.2.101-107Keywords:
Potensi, Kelapa Bido, Mata Pencaharian Nelayan, MorotaiAbstract
Memasuki musim paceklik, nelayan sering dihadapkan pada berkurangnya hasil tangkapan ikan akibat kondisi cuaca yang tidak bersahabat. Oleh karena itu, dibutuhkan upaya alternatif guna menstabilkan ekonomi nelayan, yaitu dengan pemanfaatan Kelapa Bido sebagai mata pencaharian alternatif nelayan. Kegiatan ini bertujuan memanfaatkan Kelapa Bido sebagai alternatif mata pencaharian masyarakat nelayan. Kegiatan sosialisasi dilaksanakan pada Rabu, 31 Juli 2024. Kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari kerjasama antara Universitas Hein Namotemo dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pulau Morotai. Sosialisasi tentang potensi pemanfaatan Kelapa Bido sebagai mata pencaharian alternatif nelayan di Pulau Morotai. Sosialisasi dilaksanakan di Kantor Desa Bido, Kecamatan Morotai Utara. Pemateri menyampaikan materi bentuk sosialisasi dilanjutkan dengan diskusi. Dalam kegiatan pemateri menyampaikan dan menghimbau masyarakat nelayan bahwa dengan budi daya dan pengolahan Kelapa Bido, nelayan memiliki sumber pendapatan tambahan yang berkelanjutan sehingga dapat menjaga kelestarian sumber daya laut, serta mengurangi limbah kelapa karena bisa mengolahnya menjadi berbagai produk dengan potensi minim limbah.
Downloads
Published
2024-12-09
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Nonice Manikome, Yoppy Jutan (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
Potensi Pemanfaatan Kelapa BidoSebagai Mata Pencaharian Alternatif Nelayan Di Pulau Morotai. (2024). Bakti : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 101-107. https://doi.org/10.51135/bakti.4.2.101-107